Program Studi Ilmu Hukum, Sukses Gelar International Conference On Human Rights (ICHR) 2021

  • 13 April 2021
  • 12:28 WITA
  • Admin FSH
  • Berita

Makassar, FSH.UIN-ALAUDDIN.AC.ID. Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar sukses laksanakan 1st International Conference On Human Rights (ICHR) 12-13 April 2021 di Amaris Hotel Panakkukang Makassar serta Via Zoom Meeting.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini mengangkat tema: The Protection And Enforcement On Human Rights In The COVID-19 Pandemic Period” ini menghadirkan 7 (tujuh) orang pembicara baik nasional maupun internasional serta 44 presenter yang akan memaparkan ide dan gagasannya terkait isu yang telah ditetapkan panitia pelaksana dan telah melalui seleksi yang ketat.

Ketua Program Studi Ilmu Hukum, Dr. Rahman Syamsuddin, MH. Dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan berangkat dari program kerja Program Studi, selain itu kegiatan ini diharapkan memberikan dampak yang besar terhadap borang akreditasi 9 standar yang telah ditetapkan oleh BAN-PT.

Kegiatan ini awalnya hanya seminar nasional saja, tetapi atas semangat dan inisitif dari seluruh civitas akademika Program Studi Ilmu Hukum kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan skala internasional dan dengan konsep yang sangat berbeda, kami juga menyampaikan terima kasih kepada Pimpinan Fakultas dan Universitas atas bantuannya dalam menyukseskan kegiatan ini, tuturnya.

Dekan Fakultas Syariah dan Hukum dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat begitu luar biasa, karena dilaksanakan dengan skala internasional, dengan tema yang sangat aktual di tengah masyarakat, kegiatan dengan tema hak asasi manusia ini tentu dapat dilihat dari dua pandangan yakni dalam pandangan hukum Islam dan Hukum Positif di Indonesia serta Hukum Internasional.

Pimpinan tentu sangat mengapresiasi seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh Program Studi, apalagi seluruh kegiatan yang dilaksanakan sangat menunjang mutu akademik fakultas, serta menunjang akreditasi program studi, tentu pimpinan berharap seluruh program studi dapat melaksanakan kegiatan yang sama, tutupnya.

Ikram Nur Fuady, SH., MH. Selaku ketua panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini terbagi dari beberapa tahap, yakni seleksi paper peserta, presentasi dan kemudian ditahapan akhir adalah publikasi ilmiah.

Tindak lanjut kegiatan ini rencananya akan dijadikan kegiatan rutin yang akan dilaksanakan paling lambat 5 tahun sekali. Apalagi isu HAM merupakan isu global yang tidak pernah selesai untuk dibahas. Hal ini juga dapat menjadi batu loncatan UIN Alauddin Makassar secara umum, Program Studi Ilmu Hukum serta Fakultas Syariah dan Hukum secara khusus terlibat aktif dalam perkembangan HAM dalam skala Internasional, ungkapnya.

Untuk diketahui, dalam kegiatan ini dihadiri 7 pembicara utama yang dibagi dalam dua hari yakni: Terdapat 2 keynote speaker dalam acara ini, yaitu Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik dan Professor Nadirsyah Hosen dari Monash University, Australia. Sedangkan pemateri lainnya adalah Dr. Meghan Campbell,LLM dari Birmingham University (Inggris), Dr. Sebastian Spitra, BA, LLM dari Vienna University (Austria), Dr. Muammar Muhammad bakry,Lc., M.Ag dan Dr. Syamsuddin Radjab,SH,MH,MM dari UIN Alauddin Makassar (Indonesia). 

Editor: Sadri Saputra. S.