FSH.UIN-ALAUDDIN.AC.ID. Program Studi Perbandingan Madzhab dan Hukum Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar, Gelar Penandatangan Perjanjian Kerja Sama dengan Pondok Pesantren As’Adhiyah Dapoko Kabupaten Bantaeng, yang berlangsung di Masjid DDI Mattoanging Kabupaten Bantaeng, Minggu (20/03/2022).
Dalam kegiatan ini turut hadir, Ketua Program Studi Perbandingan Madzhab dan Hukum, Sekretaris Perbandingan Madzhab dan Hukum, Ketua Himpunan Mahasiswa Jurasan Perbandingan Madzhab dan Hukum, Segenap Mahasiswa Perbandingan Madzhab dan Hukum serta Pimpinan, Guru dan sejumlah santri/santriwati Pondok Pesantren As’Adhiyah Dapoko.
Ahmad Faisal selaku Ketua HMJ Perbandingan Madzhab dan Hukum, mengatakan Moderasi bermadzhab sangat penting di tengah masyarakat yang memiliki pandangan keagamaan yang berbeda-beda, ia menilai dengan adanya moderasi bermadzhab akan melahirkan kehidupan yang damai.
“Kegiatan ini dalam rangka memperkenalkan prodi Perbandingan Madzhab dan Hukum, salah satu konsennya adalan madzhab sehingga kami kemas dengan sosialisasi moderasi bermadzhab, ini panting disampaikan karena kita punya banyak madzhab orang-orang beda madzhab nya, sehingga perlu adanya moderasi untuk kita dapat hidup damai di masyarakat.
Lebih lanjut, Alumnus As’Adhiyah Dapoko ini juga mengajak santri untuk memilih Prodi Perbandingan Madzhab dan Hukum, ia menilai alumni pesantren punya peran besar dalam memberikan paham keagamaan yang baik di masyarakat.
“karena pentingnya Perbandingan Madzhab dan Hukum, saya mengajak teman-teman untuk ikut dan masuk di Prodi PMH, alumni pesantren punya tanggungjawab untuk membumikan moderasi bermadzhab di masyarakat,”Tambah Ical.
Dr. Hamzah Israil, S.Pd.I., M.Ag., selaku Pimpinan Pondok Pesantren As’Adhiyah Dapoko, mengaku bangga dengan alumninya yang berhasil masuk di Prodi Perbandingan Madzhab dan Hukum, apalagi telah mampu memberikan pencerahan kepada santri terkait dengan moderasi bermadzhab, ia menilai materi yang dibawakan memang penting agar santri tidak saling menyalahkan dalam perbedaan praktek ibadah.
“Tentu saya sangat merasa bangga melihat alumni kita bisa melanjutkan Pendidikan dan bergabung di Perbandingan Madzhab dan Hukum, terlebih hari ini Kembali ke sekolah asalnya memberikan gambaran tentang moderasi bermadzhab, selain itu informasi tentang dunia kampus yang disampaikan juga tentunya sangat dibutuhkan santri di sini,” Ujarnya.