Fsh.uin-Alauddin.ac.id,, Program
Studi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah) Fakultas Syariah dan Hukum UIN
Alauddin Makassar Menggelar Seminar Nasional Bertajuk “Akses Keadilan Terhadap
Perempuan Yang Berhadapan Dengan Hukum”.
Kegiatan yang digelar di ruang
Lecture Theater Prof .Muim Salim Fakultas Syariah dan Hukum Kamis, 15 juni 2023
menghadirkan narasumber Dr. H. Andi Akram, S. H., M. H yang merupakan Kapus
Litbang Mahkamah Agung Republik Indonesia dan di pandu oleh Dr. Kiljamilawati,
S. Ag., M. H selaku dosen Prodi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah)
Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar.
Kegiatan ini juga dihadiri
langsung oleh Dekan fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar Prof. Dr.
H. Muammar Muhammad Bakry, Lc., M. Ag, Wakil Dekan I Bidang Akademik Dr. Hj.
Rahmatiah HL, M.Pd, ketua Prodi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah) Dr.
Hj. Patimah, M. Ag dan dihadiri pula oleh para Dosen dan mahasiswa di
lingkungan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar.
Dekan Fakultas Syariah dan Hukum
UIN Alauddin Makassar dalam sambutannya mengatakan bahwa tema pada seminar
nasional ini sangat penting, karena masih ada orang yang beranggapan bahwa
perempuan itu urutan kedua setelah laki-laki dan sudah menjadi kultur budaya
kita. Sedangkan dalam konsep Al-Quran
tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan, yang membedakan hanyalah
kinerjanya.
Sementara itu Dr. H. Andi Akram ,
S. H., M. H dalam materinya mengatakan bahwa banyak perempuan melepas hak-hak
keperdataannya yang secara hukum yang sepatutnya mereka dapat hanya karena
supaya mereka bisa cepat menyelesaikan masalah rumah tangganya.
Lanjutnya beliau mengatakan bagaimana
ibu-ibu yang ingin bercerai itu bisa mendapatkan hak-haknya karena ada pendapat
dalam masyarakat yang membuatnya kaget darimana sumber hukumnya yang
mengatakan kalau perempuan yang mengajukan gugatan di Pengadilan Agama tidak mempunyai
hak untuk harta bersama, itu adalah hal yang keliru.
Kegiatan seminar nasional dengan
tema kali ini berjalan sukses dengan antusias para dosen dan mahasiswa
melakukan diskusi dan tanya jawab terkait dengan materi dan realitas yang
terjadi ditengah-tengah masyarakat saat ini.