POROS INTIM Ke - III Tahun 2024 Menjadi Ajang Gemilang Bagi UIN Alauddin Makassar Terkhusus Fakultas Syariah dan Hukum yang Berhasil Membawa Pulang Medali Emas (Juara 1) pada Cabang Olahraga Tunggal Putra Badminton

  • 08 Juli 2024
  • 10:33 WITA
  • Admin FSH
  • Berita

MATARAM, FSH.UIN-ALAUDDIN.AC.ID – Dalam Perlombaan Pekan Olahraga, Riset dan Ornamen Seni Lingkup PTKIN Indonesia Timur (POROS INTIM) Ke-III Tahun 2024 yang mengangkat tema “Transformasi Nilai-nilai Keislaman dalam Kebersamaan Menuju Keunggulan”, salah satu mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Alauddin Makassar berhasil membawa pulang Medali Emas Juara 1 dalam cabang olahraga Tunggal Putra Badminton. Lomba tersebut sukses diselenggarakan pada 5 – 9 Juli 2024, cabang lomba Badminton tersebut dilaksanakan di Lapangan Gor Mataram yang berada di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Pada saat lomba tersebut memasuki babak Penyisihan, UIN Alauddin Makassar berhasil menyisihkan IAIN Pare – Pare, UIN Datokarama Palu, beserta STAIN Majene. Mahasiswa perwakilan UIN Alauddin Makassar yang berhasil mendapat Juara 1 tersebut merupakan mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah FSH atas nama Muhammad Tegar Tri Nurdinah.


Selanjutnya pada penyelenggaraan POROS INTIM Ke – III Tahun 2024 tersebut, Bapak Dr. H. Lalu Zanuri selaku Ketua Panitia mengumumkan bahwa peserta yang mengikuti lomba tersebut berasal dari 14 PTKIN yang berjumlah 279 orang, yang mencakup 148 putra serta 131 putri. Selanjutnya Bapak Dr. Subhan Abdullah Acim, M.A. selaku Wakil Rektor 3 UIN Mataram sekaligus Penanggung Jawab pelaksanaan lomba tersebut telah menegaskan bahwa para mahasiswa lingkup PTKIN harus melakukan peningkatan terkait kapasitas masing-masing untuk menyambut masa depan yang lebih baik kedepannya.

Perlombaan POROS INTIM sendiri dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan semangat olahraga melalui pertandingan yang selanjutkan diharapkan agar para peserta dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental, serta dapat menumbuhkan jiwa sportifitas. Dan juga dapat menjadi ajang untuk meningkatkan kompetensi serta prestasi yang dimiliki oleh para peserta, dalam hal ini terkhusus kepada PTKIN yang diwakilkan pada lingkup Indonesia Timur.